Real Madrid menyelinap menang 3-2 di kandang sendiri atas Malaga (Benzema, Casemiro, Ronaldo, Rolan, Castro).
LIGA 1 INDO - Pertandingan seru lainnya di Bernabeu di mana tim inferior, di atas kertas, mengunjungi dan bermain pada tingkat di atas standar La Liga normal mereka. Kami tahu Malaga lebih baik dari hasil mereka. Tes mata dengan mereka tidak seburuk hasil mereka menunjukkan, dan mereka telah menahan diri terhadap Atletico dan Barcelona . Hari ini, mereka juga bagus. Bukan dunia lain, atau benar-benar gigih (defensif, mereka jelas memiliki lubang untuk dieksploitasi, dan menghasilkan sedikit ofensif selain dari tujuan mereka), tapi mereka memainkan skema pragmatis, mengambil racun mereka dengan bijak, dan memberi Real Madrid pukulan yang bagus sebelum turun.
Sekali lagi, Real Madrid menempatkan diri mereka di tempat yang buruk dengan umpan balik yang salah tempat dari dalam (jika Anda belum melakukannya, Anda benar-benar perlu membaca ini , yang secara khusus membicarakan masalah ini dan memperingatkan bahwa Real Madrid akan dihukum karena melawan yang lebih baik tim). Salah satu umpan balik salah tempat mereka menghasilkan gol, dan yang lainnya membuat keringat Real Madrid. Pada gol pertama Malaga, itu adalah Kroos (yang jika tidak bermain dengan baik dengan sopan bermain dekat dengan Casemiro) yang memberi bola jauh, dan pada saat itulah Jesus Vallejo bisa bereaksi, Rolan sudah mencetak gol.
Real Madrid mencetak gol segera setelah Malaga menyamakan kedudukan lewat sundulan Casemiro yang kuat dari sebuah sudut. Tapi di babak kedua, mereka beralih lagi untuk mengakui tujuan yang bisa dicegah
Baik Kroos maupun Casemiro berada dalam posisi untuk menutup Gonzalo Castro. Dibutuhkan pemain sayap kanan Real Madrid, Lucas Vazquez, untuk zip ke sisi kiri hanya untuk menutup jalur lewat yang salah. Casilla membuat kesalahan. Ada kasus yang harus dilakukan bahwa Isco berkeliaran dalam skema ini membingungkan tim dengan membela diri, karena tidak ada yang benar-benar tahu di mana dia akan berada di lapangan pada waktu tertentu, dan tim tersebut terus-menerus bergeser untuk mencakup posisi yang berbeda pada urutan yang berbeda. Itu adalah sesuatu yang saya minati untuk dianalisis lebih lanjut dengan kru pada podcast besok.
Real Madrid akhirnya mengubahnya menjadi tiga poin - Modric diturunkan ke dalam kotak penalti dan Ronaldo mengubah penaltinya (dari rebound). - MNCGoal
